detik demi detik, jam demi jam, hari demi hari
bulan demi bulan dan tahun demi tahun berganti
semakin lama hidup dijalani
semakin banyak peristiwa dialami
berbagai aral melintang
bermacam duka dan senang
beraneka rupa dan warna kehidupan ini
sebagian telah dan sebagian lagi
akan segera kita hadapi.
layaknya dalam putaran sirkuit balap
semakin jauh kita dari posisi ‘Start’
semakin dekat kita dengan garis ‘finish’
apa yang kita dapat dari waktu lalu
adalah semua yang kita tahu
bila kita mau merenung
sungguh banyak yang kita tampung
tapi seberapa yang bisa kita mengerti
dulu kita pernah berjanji tapi kini mengingkari
dulu pernah kita mencintai tapi kini benci.
dulu kita pernah sehati tetapi berpisah kini
dulu pernah kita menerima, tapi kini kita lupa.
dulu kita pernah muda, tapi kini sudah dewasa
dulu kita susah, sekarang sudah senang.
dulu pernah sakit, sekarang sudah sembuh,
dulu pernah kita miskin sekarang sudah kaya.
kita tahu semua karena mengalami.
tapi apakah kita mengerti
begitu banyak yang dilakukan
mengertikah kita arti sebuah kejadian
apakah kita mengerti
saat kita berjanji
saat kita saling mencintai
saat kita bersama
saat saat apapun,
dimanapun
apakah kita mengerti
bahwa kita akan menepati janji
tidak akan saling benci
tidak ingin berpisah
dan tak kan melukai hati
satu kejadian yang kita alami
selalu membawa konsekwensi
tapi yang terpenting disini
adalah selalu menjaga keutuhan hati
kebersamaan, hubungan baik, keselarasan
kesamaan pandangan, kehormatan
persahabatan dan kebaikan
bagi semuanya
bila suatu kejadian berakibat salah satu
atau semua dari kita menjadi sakit hati
marah, benci, dendam, bingung, rindu
salah paham dan sikap sikap negatif lainnya
kita perlu kembali mengingat dan sadar
bahwa pasti ini ada yang perlu kita mengerti
dan harus segera kembali ke jalan yang benar
dibalik setiap kesulitan, pasti ada jalan
dibalik setiap kesusahan, pasti ada kebahagiaan
dibalik sebuah peristiwa, pasti ada hikmahnya
semakin banyak kita ketahui
semakin sedikit kita mengerti
marilah kita sama-sama belajar
agar kita menjadi sadar
kita berada didepan ‘cermin kaca’
lihatlah raut muka ‘wajah’ kita
bila ada tergores ‘luka’,
segera temukan ‘obat’nya..
.oOo.