mengingatmu
hanyalah membangkitkan mimpiku yang tlah lama terkubur
bunga-bunga yang dulu pernah mekar kini tampak uzur
berserakan di batas penantian
di akhir gerbang pengharapan
masih pantaskah gambarmu kupasang di dinding
yang senantiasa membias saat kujelang malam
aku sudah mulai bosan bercanda dengan ilusi
menambah panjang waktuku yang terbuang
potret masa lalu yang usang ini menyesaki memori
ingin kurobek satu persatu dan kubiarkan terbang
pergi bersama angin yang tiba-tiba mengusik pikiranku
tinggalkan puing-puing asa yang dulu pernah kupuja
aku tak mampu lagi tersenyum kala melihat bayanganmu
sementara di dalam bilik hati aku ingin menjerit geram
hati yang mendesir saat bersamamu tak lagi kurasa
hangus terbakar api yang membara bersama senja
kupaksa jemariku menulis kata yang tak punya makna
sebatas gugurkan rasa yang terpendam dalam jiwa
aku terkadang harus menyalahkan waktu
yang kini tak berpihak kepadaku
aku tak percaya lagi pada batas pandang mata
pelangi yang terlukis ternyata sebaris fatamorgana
teduh saat melengkung usai hujan reda
namun sasaat hilang sirna entah kemana
aku sudah bosan berada disini
menunggumu hingga terbit pagi
aku malas menyimpannya lagi
dan aku lebih memilih pergi
aku ingin pulang
menjauh darimu..
Bagus kata2nya menyentuh hati yang paling dalam